Browsing articles tagged with "Skripsi Archives - segalamacam.com"

SKRIPSI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

Mar 12, 2024   //   by   //   Blog  //  No Comments

Sistem Informasi Akuntansi Berbasis komputer pada Pt jaya abadi

abstraks:

System Informasi Penjualan adalah sub system informasi bisnis yang mencakup kumpulan procedure yang melaksanakan, mencatat, mengkalkulasi, membuat dokumen dan informasi penjualan untuk keperluan manajemen dan bagian lain yang berkepentingan, mulai dari diterimanya order penjualan sampai mencatat timbulnya Tagihan/Piutang Dagang.

Terdapat beberapa cara dalam menjual. Untuk itu sistem yang diaplikasikan disesuaikan dengan operasi dilapangan. Dalam pembahahan ini saya membahas pada sebuah perusahaan dagang yang teridentifikasi beberapa jenis Penjualan di Perusahaan ini yaitu ;

* Penjualan Langsung yaitu penjualan dengan mengambil barang dari supplier dan langsung dikirim ke customer.
* Penjualan Stock Gudang yaitu penjualan barang dari stock yang telah tersedia di gudang

SISTEM KOMPUTERISASI AKUNTANSI DAN ANALISA LAPORAN KEUANGAN PADA PT.BATAM SAMUDRA

ABSTRAK

Salah satu fungsi organisasi yang erat kaitannya dengan keputusan manajemen adalah fungsi akuntansi yang bertanggungjawab mengontrol dan melaporkan kinerja keuangan perusahaan. Agar laporan keuangan dan analisa laporan keuangan yang dihasilkan sesuai dengan karakteristiknya, perlu suatu sitem yang komparatif dan integral dari keseluruhan proses bisnis yang ada.
Dengan menerapkan sistem komputerisasi akuntansi, maka akan mempercepat proses penyajian analisa dan laporan keuangan karena aplikasi komputerisasi akuntansi diciptakan untuk mengotomatisasi transaksi-transaksi akuntansi kedlam sebuah laporan dan analisa laporan untuk mendukung pengambilan keputusan sehubungan dengan keadaan keuangan perusahaan dalam suatu periode akuntansi.
Saat ini telah banyak tersedia aplikasi komputerisasi akuntansi yang integral, diantaranya Myob Premier V.7.5 yang berorientasi pada penggunaan multi user, multi currency dan jaringan. Aplikasi ini diciptakan dengan user friendly denga system pencatatan real time, sehingga mudah menggunakannya dan data yang dihasilkan selalu ter up-date, maka analisa dan laporan keuangan dapat diperoleh dengan akurat, efektif dan efisien.

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Judul
Sistem komputerisasi akuntansi merupakan suatu dampak perkembangan ilmu dan teknologi, dimana pencatatan akuntansi secara manual kini digantikan oleh komputer, hal ini tentunya memberikan dampak yang positif dan dampak negatif bagi perusahaan dan sumber daya manusia, yaitu pekerjaan akuntansi menjadi lebih mudah dan cepat serta dapat meminimalisasi kesalahan dalam menyusun laporan keuangan, disisi lain membawa dampak negatif yaitu terjadinya pengurangan tenaga kerja

ANALISIS PELAYANAN JASA DALAM MENINGKATKAN KEPUASAN PASIEN RUMAH SAKIT TUGU IBU CIMANGGIS

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana upaya-upaya
Rumah Sakit Tugu Ibu dalam meningkatkan kepuasan pasien Rumah Sakit Tugu
Ibu dilihat dari hubungannya antara tingkat kepentingan (nilai harapan) dengan
kenyataan yang diperoleh (nilai kepuasan).
Penulis menggunakan metode analisis Skala LIKERT tentang kepuasan
pasien dalam menggunakan pelayanan Rumah Sakit Tugu Ibu dengan
memberikan kuesioner berupa pelayanan-pelayanan yang telah dijalankan oleh
Rumah Sakit, yang kemudian diminta penilaiannya oleh pasien. Pelayanan
tersebut dipandang dari tingkat kepuasan dan tingkat harapan. Kuesioner
diberikan kepada 100 pasien rawat inap Rumah Sakit Tugu Ibu.
Dimana dalam hal ini hasil daripada koordinat variabel X (nilai kepuasan)
dan variabel Y (nilai harapan) dimasukkan kedalam Matrik Prestasi-Kepentingan.
Namun sebelumnya dihasilkan jumlah rata-rata variabel X =53,03, Y=66,89.
Kemudian dihasilkan rata-rata dari jumlah rata-rata variabel X=3,78, Y=4,77.
Matrik Prestasi-Kepentingan/diagram kartesius terbagi dalam 4 kuadran.
Pada kuadran 1 pelayanan yang menjadi prioritas utama nomor 4, 10 dan 11, pada
kuadran 2 pelayanan yang sudah sesuai dengan yang diharapkan sehingga perlu
dipertahankan prestasinya nomor 1, 2, 3, 5, 6, 7, dan 12 pada kuadran 3

iii

pelayanan yang dianggap kurang penting oleh pelanggan nomor 8 serta kuadran 4
pelayanan yang berlebihan nomor 9, 13, dan 14.
Disimpulkan, upaya Rumah Sakit Tugu Ibu dalam memberikan pelayanan
dinilai oleh kebanyakan pasien sangat penting artinya dalam meningkatkan
kepuasan pasien. Serta kebanyakan pasien menilai kenyataan yang diperoleh pada
saat menggunakan pelayanan Rumah Sakit Tugu Ibu dinilai puas berarti baik
pelaksanaannya. Hal tersebut ditunjukkan didalam analisis rekapitulasi tingkat
harapan yang kebanyakan pasien menjawab sangat penting yaitu sebesar 82,35 %.
Sedangkan pada tingkat kepuasan pasien banyak yang menjawab puas yaitu
73,64 %.
sebesar

ANALISIS PELAYANAN JASA DALAM
MENINGKATKAN KEPUASAN PASIEN
RUMAH SAKIT TUGU IBU CIMANGGIS

Oleh

Eka Sari Oktariani

81598066

TESIS
Untuk memenuhi salah satu syarat guna
memperoleh gelar Magister Sistem Informasi Akuntansi
Program Pasca Sarjana
Universitas Gunadarma

PROGRAM PASCA SARJANA
UNIVERSITAS GUNADARMA
JAKARTA

2002

SKRIPSI PENGEMBANGAN SDM

Mar 9, 2024   //   by   //   Blog  //  No Comments

D:\skripsi\Analisis Kebutuhan Pendidikan Multikultural Berbasis Kompetensi Pada Siswa Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) di

abstraks:

Kekisruhan etnik yang merebak di banyak tempat di wilayah Negara
Kesatuan Republik Indonesia merupakan bagian dari krisis multi dimensi
yang dihadapi oleh negara dan bangsa Indonesia sejak pertengahan tahun
1997. Kekisruhan etnik tersebut telah menggugah kesadaran baru diantara
komponen bangsa Indonesia bahwa kebanggaan akan kehidupan berbangsa
satu di atas kebhinekaan adalah sebuah bayang-bayang semu (cf.Anderson,
2001; Widja, 2001; Azra, 2002; Marsianto dan Kuntjara, 2002).

Kerangka konseptual yang digunakan untuk mengembangkan model
pendidikan multikultural terdiri dari tiga unsur. Pertama, uraian secara
konseptual tentang asumsi teoritik (premis) yang digunakan untuk
mengembangkan pendidikan multikultural. Kedua, definisi tautologis dan
oprasional tentang pendidikan multikultural. Ketiga, pembahasan pedoman
umum dalam menterjemahkan teori ke dalam sebuah tindakan mendidik
(educational endeavors). Keempat, prinsip dasar pengembangan silabus dan
model pembelajaran multikultural berdasarkan kompetensi.
A. Premis (Asumsi Teoritik)

Analisis Potensi Wilayah Untuk Pengembangan Usaha

ABSTRAK

Penelitian ini dilakukan di daerah Kecamatan Lubuk Alung ini yang bertujuan untuk mengetahui beberapa hal, yaitu ; (I) Potensi sumber daya alam (SDA) yang dimiliki kecamatan Lubuk Alung, (2) Potensi sumber daya manusia (SDM) yang ada di kecamatan Lubuk Alung untuk pengembangan usaha ternak sapi potong, dan (3) Untuk mengetahui lembaga pengembangan sapi potong di Kecamatan Lubuk Alung. Waktu penelitian dari tanggal 30 Juli sampai dengan tanggal 30 Agustus 2007. Penelitian ini menggunakan metode survei yaitu suatu metode penelitian yang mengambil sampel dari salah satu populasi dan menggunakan kuisioner sebagai alat pengumpulan data. Pengambilan responden ditetapkan secara Quota, sebanyak 45 KK RTF yang tersebar pada sepuluh kelurahan yang ada di Kecamatan Lubuk Alung, dari 45 KKRTP di Stratakan menjadi 3 kelompok, dari yang terbanyak, sedang, dan sedikit.
Di tinjau dari aspek sumber daya alam yang dimiliki, Kecamatan Lubuk Alung memiliki potensi yang dapat menunjang pengembangan usaha sapi potong. Sedangkan dilihat dari aspek sumber daya manusia yang terdiri dari ; (I) Umur yang produktir untuk berusaha (15-64 th = 97.78%), (2) pengalaman beternak (> 10 th – 55,56%), (3) jumlah anggota keluarga (3-4 orang = 48.89%), (4) jumlah ternak sapi yang dipelihara (1-3 ekor =84.44%) dan (5) pekerjaan utama (petani = 60 %).
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Kecamatan Lubuk Alung belum memiliki potensi untuk dilakukan peningkatan populasi sapi potong ditinjau dari sumber daya alam yang tersedia, hal ini ditunjukkan dengan didapatnya nilai KPPTR SL sapi potong yaitu sebesar -8 380.81 ST. Kelembagaan yang tersedia yeng dapat mendukung pengembangan usaha sapi potong di Kecamatan Lubuk Alung diantaranya adalah Dinas Peternakan, Pertanian dan Kehutanan, Lembaga Keuangan (Bank Nagari). Kelompok peternak. Sedangkan kelembagaan pendukung yang tersedia lainnya seperti pos keswan, RPH tempat ini telah tersedia tapi tidak dimanfaatkan oleh masyarakat khususnya peternak. .

Kata Kunci : Potensi, Pengembangan, Sapi Potong, KPPTR SL

I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Strategi pembangunan peternakan mempunyai prospek yang baik dimasa depan, karena permintaan akan bahan-bahan yang berasal dari ternak akan terus meningkat seiring dengan permintaan jumlah penduduk, pendapatan dan kesadaran masyarakat untuk mengkonsumsi pangan bergizi tinggi sebagai pengaruh dari naiknya tingkat pendidikan rata-rata penduduk (Santosa, 1997).

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN MANAJER TERHADAP KEPUASAN PEKERJA DI CV. JABAR KARYA UTAMA UNTUK PEKERJAAN OPTIMALISASI MESJID DI DIN

abstraks:

Menurut William H.Newman (1968) (Miftah Thoha, 2003;262) kepemimpinan adalah kegiatan untuk mempengaruhi perilaku orang lain atau seni mempengaruhi perilaku manusia baik perorangan maupun kelompok. Dan satu hal yang perlu diingat bahwa kepemimpinan tidak harus dibatasi oleh aturan-aturan atau tata karma birokrasi. Kepemimpinan bisa terjadi dimana saja, asalkan seseorang menunjukkan kemampuannya mempengaruhi perilaku orang lain kearah tercapainya suatu tujuan tertentu.
Dengan kata lain, seorang pemimpin selain memiliki hak dan kekuasaan untuk memerintah dan memiliki kewajiban untuk memerintah / mengatur segala sesuatunya dengan benar sesuai dengan tujuan organisasi. Tetapi juga harus memiliki gaya kepemimpinan yang dapat diterima oleh orang lain dalam hal ini bawahanya, karena secara langsung maupun tidak langsung seorang pemimpin juga akan mendapat penilaian dari cara dia memimpin dan tanggung jawab.

1.2 Identifikasi Masalah
Dari uraian latar belakang masalah, maka dapat kita lihat bagaimana pentingnya suatu pembahasan mengenai perilaku manusia (pekerja) dalam melaksanakan aktivitasnya disuatu organisasi (perusahaan), dimana manajemen sebagai suatu alat pengontrol kegiatan dalam menggerakkan dan mengarahkan sejumlah karyawan untuk menuju suatu tujuan dan sasaran-sasaran perusahaan.

Pengaruh Stres kerja terhadap motivasi kerja dan kinerja karyawan PT HM Sampoerna tbk Surabaya

abstraks:

Abstrak skripsi ini ada dalam file attachment

Seluruh dokumen skripsi ini ada di file attachment yang dapat di download, mulai cover daftar isi, content dan lampiran ada 21 file :

SKRIPSI SYARIAH

Feb 29, 2024   //   by   //   Blog  //  No Comments

UNDANG-UNDANG NO. 38 TAHUN 1999 TENTANG PENGELOLAAN ZAKAT (STUDI NORMATIF MENURUT MAZHAB SYAFI’I)

abstraks:

Zakat termasuk salah satu kewajiban dalam Islam yang tidak bisa dipisahkan dengan shalat, sampai Rasulullah bersabda: “Tidak sempurna shalat bagi seseorang yang tidak membayar zakat”. Di samping itu Allah swt. Menyuruh umat Islam untuk bisa menafkahkan sebagian harta yang dicintainya sehingga bisa dikatakan kebajikan yang sempurna. (QS. Ali Imran (3): 92). Zakat sebagai rukun Islam merupakan kewajiban setiap muslim yang mampu membayarnya dan diperuntukkan bagi mereka yang berhak menerimanya. Dengan pengelolaan yang baik, zakat merupakan sumber dana potensial yang dapat dimanfaatkan untuk memajukan kesejahteraan umum bagi seluruh masyarakat.
Pada saat ini, Indonesia telah mengeluarkan peraturan mengenai zakat dengan lahirnya Undang-Undang Nomor 38 Tahun 1999 tentang Pengelolaan Zakat. Hal ini dilakukan salah satunya untuk upaya penyempurnaan sistem pengelolaan zakat agar zakat lebih berhasil guna dan berdaya guna serta dapat dipertanggungjawabkan. Dengan demikian Negara menjadi pengelola zakat. Meskipun dalam penjelasan undang-undang tersebut banyak terdapat penjelasan pasal-demi pasal yang mengatakan bahwa pengaturannya diserahkan kepada tuntunan agama.
Berdasarkan gambaran di atas, penyusun mencoba untuk menelaah bagaimana sistem pengelolaan zakat dalam Undang-Undang tersebut jika dikaji melalui perspektif mazhab Syafi’i. Hal ini penyusun asumsikan umat Islam di Indonesia mayoritas penganut faham fiqih mazhab Syafi’i. Penelitian ini merupakan jenis penelitian pustaka (library research), dan pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan yuridis normatif, yaitu pendekatan dengan melihat ketentuan-ketentuan hukum yang ada dan sebagai landasan normatifnya yaitu fiqih mazhab Syafi’i.
Berikut hasil analisis yang telah penyusun lakukan, maka kesimpulan yang didapatkan adalah bahwa Undang-Undang Nomor 38 Tahun 1999 tentang Pengelolaan Zakat dilihat dari segi pengelola zakat (amil), cara pengumpulan dan pendayagunaan zakat tidak bertentangan dengan mazhab Syafi’i.

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah
Sebagai suatu ibadah dan juga merupakan salah satu rukun dari rukun Islam (rukun yang ke-3), kedudukan zakat di tengah-tengah umat sangat tidak bisa dinafikan dan dianggap penting kehadirannya. Zakat memiliki dua fungsi penting dalam kehidupan umat. Pertama, zakat merupakan perintah Tuhan sehingga mengerjakannya adalah sebuah ibadah (hablum minallah), yang kedua juga mempunyai peranan meningkatkan kesejahteraan umat (hablum minannas).

Respon Nasabah Muhammadiyah terhadap Asuransi Takaful Keluarga Cabang Pontianak

abstraks:

RIKA KURNIASYIH A.S 1022106880, Respon Nasabah Warga Muhammadiyah Kota Pontianak Terhadap Asuransi Takaful Keluarga Cabang Pontianak. Mahasiswa Angkatan 2002. Skripsi. Pontianak: Jurusan Syariah Program Studi Ekonomi Islam Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Pontianak, 2007.

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan : (1) Bagaimana respon nasabah warga Muhammadiyah Kota Pontianak terhadap akad / perjanjian pada Asuransi Takaful Keluarga Cabang Pontianak. (2) Bagaimana respon nasabah warga Muhammadiyah Kota Pontianak terhadap bagi hasil pada Asuransi Takaful Keluarga Cabang Pontianak. (3) Bagaimana respon nasabah warga Muhammadiyah Kota Pontianak terhadap pelayanan pada Asuransi Takaful Keluarga Cabang Pontianak.

Pendekatan yang peneliti gunakan untuk menjawab permasalahan tersebut adalah dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan, teknik komunikasi tidak langsung dan teknik studi dokumenter. Selanjutnya dilakukan analisis data dengan menggunakan rumus persentase.

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti maka dapat disimpulkan bahwa:
1) Respon nasabah warga Muhammadiyah Kota Pontianak terhadap akad / perjanjian pada Asuransi Takaful Keluarga Cabang Pontianak dikategorikan baik dengan nilai rata-rata 51 %
2) Respon nasabah warga Muhammadiyah Kota Pontianak terhadap bagi hasil pada Asuransi Takaful Keluarga Cabang Pontianak dikategorikan baik dengan nilai rata-rata 52,1 %
3) Respon nasabah warga Muhammadiyah Kota Pontianak terhadap pelayanan pada Asuransi Takaful Keluarga Cabang Pontianak dikategorikan baik dengan nilai rata-rata 57,8 %.

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Asuransi Takaful merupakan salah satu lembaga keuangan syariah dimana prinsip-prinsip operasionalnya berdasarkan pada hukum Islam yang tertuang dalam Al-Qur’an dan As-Sunah. Meskipun masalah asuransi tidak dimuat dalam hukum Islam secara detail, tetapi jika dicermati terdapat substansi perasuransian secara Islami.

Praktik Pembagian Harta Warisan (Studi Kasus Pada Masyarakat Loksado Kecamatan Loksado Kabupaten Hulu Sungai Selatan)

abstraks:

Penelitian ini bertolak dari pemikiran bahwa pembagian harta warisan yang ditetapkan dalam Islam sudah memiliki konsep dasar yang dapat dijadikan dasar acuannya. Kemudian melihat adanya terjadi perbedaan dalam praktik pembagian harta warisan pada masyarakat Dayak di Desa Loksado Kecamatan Loksado Kabupaten Hulu Sungai Selatan yang tidak sesuai dengan hukum islam. Maka penulis berkeinginan untuk mengetahuinya.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui praktik sekaligus alasan-alasan dalam pembagian harta warisan Masyarakat Dayak di Desa Loksado Kecamatan Loksado Kabupaten Hulu Sungai Selatan.
Jenis penelitian ini adalah penelitian Lapangan (Field research) yang bersifat studi kasus dengan meneliti 5 kasus dengan lokasi di Desa Loksado Kecamatan Loksado Kabupaten Hulu Sungai Selatan.
Subyek penelitan ini adalah Masyarakat Dayak di Desa Loksado, sedangkan Obyek penelitiannya tentang praktik pembagian harta warisan Masyarakat Dayak Desa Loksado Kecamatan Loksado Kabupaten Hulu Sungai Selatan.
Untuk mendapatkan data digunakan teknik dokomentasi dan wawancara, kemudian melalui teknik analisis Diskriptif kualitatif, penelitian ini menghasilkan temuan:
Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa pada 5 kasus dalam praktik pembagian harta warisan Masyarakat Dayak di Desa Loksado Kecamatan Loksado Kabupaten Hulu Sungai Selatan semuanya menggunakan kebiasaan dalam masyarakatnya dan tidak mengetahui akan pembagian harta warisan secara hukum Islam (faraidh) dan juga terkadang setelah pembagian tersebut malah lebih sering menimbulkan masalah dibanding dengan pembagian secara hukum islam.

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah
Agama yang dibawa oleh Nabi Muhammad saw merupakan sebuah aturan yang lengkap dan sempurna, yang mengatur segala aspek kehidupan untuk keselamatan dunia dan akhirat.
Salah satu syariat yang diatur dalam ajaran Islam adalah tentang hukum waris, yakni pemindahan harta warisan kepada ahli waris yang berhak menerimanya.
Hukum waris yaitu segala jenis harta benda atau kepemilikan yang ditinggalkan pewaris, baik berupa uang, tanah dan sebagainya.

UNDANG-UNDANG NO. 38 TAHUN 1999 TENTANG PENGELOLAAN ZAKAT (STUDI NORMATIF MENURUT MAZHAB SYAFI’I)

ABSTRAK

Zakat termasuk salah satu kewajiban dalam Islam yang tidak bisa dipisahkan dengan shalat, sampai Rasulullah bersabda: “Tidak sempurna shalat bagi seseorang yang tidak membayar zakat”. Di samping itu Allah swt. Menyuruh umat Islam untuk bisa menafkahkan sebagian harta yang dicintainya sehingga bisa dikatakan kebajikan yang sempurna. (QS. Ali Imran (3): 92). Zakat sebagai rukun Islam merupakan kewajiban setiap muslim yang mampu membayarnya dan diperuntukkan bagi mereka yang berhak menerimanya. Dengan pengelolaan yang baik, zakat merupakan sumber dana potensial yang dapat dimanfaatkan untuk memajukan kesejahteraan umum bagi seluruh masyarakat.
Pada saat ini, Indonesia telah mengeluarkan peraturan mengenai zakat dengan lahirnya Undang-Undang Nomor 38 Tahun 1999 tentang Pengelolaan Zakat. Hal ini dilakukan salah satunya untuk upaya penyempurnaan sistem pengelolaan zakat agar zakat lebih berhasil guna dan berdaya guna serta dapat dipertanggungjawabkan. Dengan demikian Negara menjadi pengelola zakat. Meskipun dalam penjelasan undang-undang tersebut banyak terdapat penjelasan pasal-demi pasal yang mengatakan bahwa pengaturannya diserahkan kepada tuntunan agama.
Berdasarkan gambaran di atas, penyusun mencoba untuk menelaah bagaimana sistem pengelolaan zakat dalam Undang-Undang tersebut jika dikaji melalui perspektif mazhab Syafi’i. Hal ini penyusun asumsikan umat Islam di Indonesia mayoritas penganut faham fiqih mazhab Syafi’i. Penelitian ini merupakan jenis penelitian pustaka (library research), dan pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan yuridis normatif, yaitu pendekatan dengan melihat ketentuan-ketentuan hukum yang ada dan sebagai landasan normatifnya yaitu fiqih mazhab Syafi’i.
Berikut hasil analisis yang telah penyusun lakukan, maka kesimpulan yang didapatkan adalah bahwa Undang-Undang Nomor 38 Tahun 1999 tentang Pengelolaan Zakat dilihat dari segi pengelola zakat (amil), cara pengumpulan dan pendayagunaan zakat tidak bertentangan dengan mazhab Syafi’i.

Pelaksanaan Monitoring Pembiayaan Murobahah di PT. BMI TBK.. Cabang Kediri

abstraks:

Dalam upaya mencapai tujuan pembangunan yang dilakukan, baik kebijakan fiskal maupun kebijakan moneter yang dilakukan oleh pemerintah yaitu di bidang perbankan.Bank sebagai badan usaha yang berorientasi pada pencapaian keuntungan (Profit Oriented) dan pemerintah sebagai agent of diploma yang memberikan kesempatan bagi pihak-pihak yang berkeinginan menghimpun sebuah usaha yang berawal dari masyarakat dan melepaskan kembali ke masyarakat yang berupa pembiayaan atau pembiayaan. Adapun jenis bank yang berkembang di Indonesia dewasa ini ada dua jenis bank yaitu Bank Syari’ah dan Bank Konvensional. Bank Syari’ah adalah salah satu bank umum yang berkembang di Indonesia yang ikut memberikan dukungan dalam pembangunan ekonomi di Indonesia melalui pembiayaan kepada nasabah dan memberi fasilitas jasa-jasa perbankan untuk menunjang aktifitas ekonomi rakyat.

Namun, sistem yang ditawarkan kedua bank tersebut dalam prinsipnya berbeda.

SKRIPSI SOSIOLOGI

Feb 28, 2024   //   by   //   Blog  //  1 Comment

konsep pemikiran paulo freire dan relevansinya terhadap perkembangan masyarakat

abstraks:

Skripsi ini akan menguraikan mengenai konsep pemikiran dari seorang tokoh orientalis yakni Paulo Freire serta penerapan teori-teorinya dalam kehidupan sosial. Rumusan masalah studi ini adalah: Bagaimana Relevansi Konsep Kesadaran Paulo Freire dengan Proses Pengembangan Masyarakat.
Adapun Tujuan dan Kegunaan Penelitian
1. Tujuan Penelitian
Untuk mengetahui bagaimana relevansi konsep kesadaran Paulo Freire terhadap proses pengembangan masyarakat.
2. Kegunaan Penelitian
a. Kegunaan Teoritis: Sebagai sumbangan pemikiran bagi pengembangan disiplin ilmu dalam Pengembangan Masyarakat.
b. Kegunaan Praktis: Sebagai bahan masukan bagi kalangan fasilitator dalam melakukan pengembangan masyarakat demi terciptanya masyarakat madani.
di harapkan akan memberikan kontribusi kepada orang-orang yang bergelut dalam ilmu sosiologi dan pengembangan masyarakat.

BAB I
PENDAHULUAN

A. Penegasan Judul
Untuk menghindarkan salah paham dan salah tafsir terhadap maksud judul studi ini, yakni Konsep Kesadaran Paulo Freire dan Relevansinya Terhadap Pengembangan Masyarakat, maka terlebih dahulu perlu dijelaskan beberapa istilah yang terdapat di dalamnya. Dalam hal ini, istilah-istilah yang dijelaskan makna operasionalnya hanya istilah yang bersifat konseptual, yakni: Konsep Kesadaran, Relevansi dan Pengembangan Masyarakat.
1. Konsep Kesadaran

DAMPAK PEMBERIAN LATIHAN TERHADAP HASIL BELAJAR SOSIOLOGI SISWA-SISWI SMA

ABSTRAK
Hasil belajar yang baik di tentukan oleh beberapa faktor, pertama faktor yang berasal dari dalam diri seseorang seperti intelegensi, bakat, minat, kemampuan belajar dan motivasi belajar. Kedua faktor yang berasala dari luar diri seseorang seperti lingkungan, cara belajar, keadaan ekonomi, keluarga, sosial, budaya dan latihan dan penguatan. Latihan dapat juga di berikan dengan jalan pemberian tugas olah guru.
Permasalahan dalam penelitian ini apakah terdapat hubungan yang signifikan dalam pembarian latihan dengan hasil belajar Sosiologi siswa SMA N 1 Nan Sabaris. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pemberian tugas mempunyai dampak terhadap hasil belajar.
Jenis penelitian yang digunakan di tinjau dari segi datanya adalah penelitian kuantitatif dengan cara eksperimen sedangkan apabila di lihat dari tingkat eksperimennya (luas ruang lingkupnya) maka penelitian ini adalah penelitian asosiatif (dampak atau pengaruh). Hasil pengujian hipotesis terdapat hubungan yang signifikan antara pemberian latihan dengan hasil belajar Sosiologi siswa SMA. Penulis uji dengan menggunakan uji t. ini dapat dilihat dari hasil penelitian dimana harga t hitung besar dari t tabel. Maka metode mengajar yang dapat di gunakan adalah metode latihan.

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

TREND REMAJA NONGKRONG DI CAFE (Studi kasus tentang motivasi remaja nongkrong

abstraks:

Keterbatasan pertumbuhan sektor modern dalam menyerap tenaga kerja mengakibatkan mereka yang tidak dapat diserap oleh sektor industri modern mencari alternatif penghasilan diluar sektor tersebut. Muncul kemudian apa yang disebut dengan sektor informal. Sektor informal sebagai fenomena yang khas di negara-negara berkembang bisa berupa kegiatan produksi dan distribusi barang maupun jasa. Misalnya saja pedagang kaki lima, pedagang asongan, rentenir, tukang kredit dan unit-unit kegiatan lainnya. Salah satu contoh pedagang kaki lima yang akan dibahas disini ialah pedagang angkringan.
Penelitian ini berjudul ”Angkringan dan Mahasiswa” yang bertujuan untuk mengetahui makna angkringan oleh mahasiswa dan motivasi mahasiswa makan di angkringan.
Penelitian ini mengambil lokasi angkringan yang terletak di sekitar lingkungan kampus Unsoed Purwokerto. Sasaran dari penelitian ini mencakup dua hal pertama mahasiswa yang intens melakukan aktivitas nongkrong di angkringan. Yang kedua para penjual angkringan dalam memberikan informasi tambahan. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif. Teknik pengambilan informan yang digunakan adalah purposive sampling dengan mengambil informan tujuh (tujuh) orang informan di tambah satu informan pendukung yaitu penjual angkringan. Penelitian ini menggunakan analisis kualitatif deskriptif.
Hasil dari penelitian ini bahwa mahasiswa dalam memaknai warung angkringan sangat beragam. Ada yang memaknai angkringan yang suasana yang tradisional dan nyaman, suasana yang berbeda dari warung lainnya, sebagai tempat nongkrong lintas batas, sebagai tempat refreshing, arena diskusi dan tempat kenangan. Pada prinsipnya setiap makna yang keluar dari insani dapat diterima oleh insani yang lainnya. Dari segi motivasi mahasiswa datang ke angkringan yaitu dorongan rasa senang, dorongan dan kebutuhan untuk mencari teman, mencari suasana yang berbeda yang ada di warung angkringan dan adanya rasa bosan makan di tempat yang suasananya mewah atau modern.
Implikasi dari penelitian ini adalah sebagai berikut angkringan telah memberikan semacam peluang bisnis bagi masyarakat kelas menengah kebawah. Adanya pemberdayaan angkringan dan perkumpulan para penjual angkringan agar mempererat tali persaudaraan antar penjual angkringan.

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Tuntutan mengenai tingkat kesejahteraan hidup manusia yang optimal memang merupakan tuntutan universal bagi seluruh manusia. Ketidakseimbangan antara needs dan resources adalah fenomena universal yang disebabkan oleh kecepatan pertumbuhan penduduk yang diikuti kebutuhan hidup yang melaju lebih cepat dibandingkan dengan ketersediaan sumber-sumber kebutuhan hidup. Hal ini juga berkaitan dengan pencari kerja yang semakin bertambah banyak dan disisi lain tidak diikuti dengan ketersedian lapangan kerja baru.

DOMINASI KEKUASAAN DAN RESISTENSI MASYARAKAT – Studi Konflik Peremajaan Pasar Senapelan di Kota Pekanbaru, Riau

ABSTRACT
Local autonomy policy has provided wide opportunities for local goverments to
implement development policy that is more supporting to people. So, development can be
felt by people in hinterland area. Flexibility of local government to manage the ir own area
is not always positive impact for people; in some area, it create negative impact for people
due to power domination. Power dominance in development has led vertical conflict
between Pekanbaru goverment and investor in one side and traditional trader of Senapelan
market in other side. The power dominance raised resistant action of trader.
It is a qualitative research. The research is done in kelurahan Padang Bulan,
Senapelan district, Pekanbaru town. There is a one of four main markets in central of
Pekanbaru town, with over 2000 traders. Data collection was done with interview,
observation and documentation. To determine informant, purposive sampling. Interview
and observation was used as primary data. Secondary data was obtained trought
documentation.
Result of the study indicates that power dominance is realized through: 1) nonparticipative
policy- making, 2) repressive action, and 3) cooptation over press and trader
organization. There are to resistance of trader: 1) public transcript by demonstration, hunger
strike and written statement, and 2) hidden transcript through curse action, destroying TPS,
not paying installment and not doing registration. In addition, support on the resistance
come from specialist supporter (student, NGO, and intelectual), and general supporter
(local public figure). Resolutin have been done through mediation and conciliation.
Mediation was done by Pekanbaru DPRD and IKMR, while conciliation was made by
Pekanbaru government and investor. However, this research found reality that mediating
and conciliation did work effectively. The fact was that power dominance was done by
local government on the mediating and conciliation, while the traders is in subordinated or
repressed position.
Key words : power dominance, resistance, conflict resolution

Kebijakan Otonomi Daerah telah memberikan kesempatan yang luas bagi
pemerintahan di setiap daerah untuk menerapkan kebijakan pembangunan yang
lebih memihak kepada rakyat. Sehingga pemerataan pembangunan sampai ke
daerah pedalaman dapat dirasakan oleh masyarakat. Keleluasaan Pemerintah
Daerah untuk mengurusi dirinya sendiri tidak selamanya menimbulkan dampak
positif bagi masyarakat, di sebagian wilayah justru menimbulkan dampak negatif
bagi masyarakat dengan terjadinya dominasi kekuasaan. Dominasi kekuasaan
dalam pembangunan telah menimbulkan konflik vertikal antara Pemkot

The Reality of Redistribution: Poverty and Health in the District of Columbia

abstraks:

Poverty restricts a person’s ability to achieve and maintain health. As one response to the poverty-health link, redistributive institutions provide subsidized goods. To understand how redistribution affects the poverty-health link in reality, I explore poverty and poor health on a general level, and on a specific level in the District of Columbia. I then present the experience of fifty low-income individuals as they work with Family Help Desk—a small D.C. NGO—to obtain subsidized goods in the nation’s capital. To document the experience of these fifty individuals, I worked as a participant observer with Family Help Desk during summer 2006. This thesis argues for acknowledgement and response to institutional deviance—deviance that can, in practice, maintain and even intensify the link between poverty and poor health. The experience of Help Desk clients supports that redistribution must be accompanied by helping individuals work with institutions and structural reform of specific organizations. Without such measures, institutional redistribution will not reach its potential to counter socioeconomic health disparities.

INTRODUCTION

Who stays healthy and who falls ill is a complicated matter. Social context, environmental toxins, genetics, individual agency—all such factors influence and ultimately converge on particular health outcomes.
In this thesis, I explore how economic marginalization shapes health. I additionally analyze how redistributive institutions impact the link between poverty and disease. Throughout this work, I use redistributive institution and assisted navigation to refer to the following:

SKRIPSI PENJASKES

Feb 27, 2024   //   by   //   Blog  //  No Comments

INDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB MUNCULNYA MINAT ANAK USIA 12 – 15 TAHUN DALAM MENGIKUTI SEPAK BOLA DI PANDAWA

abstraks:

IDENTIFY THE CAUSE OF ENTHUSIASM APPEARANCE CHILD OF AGE 12 – 15 YEAR FOLLOWING FOOTBALL IN PANDAWA
This research aim to identifying factors any kind of causing student enthusiasm appearance in football school in Pandawa.
This research is descriptive research with aim to give picture concerning the observable object. Sample which applied in this research is school student Pandawa age of 12 – 15 year amounting to counted 55 people, 10 people is applied as sample for instrument testing and 45 applied other people as sample for intake of data truthfully. Method which applied in this research is observation method by using technique in equate. Equate type which applied is lockup type consisting of 30 item question consisting of 13 item question for flavor factor liking arising out because influence from outside. Analysis of validity of instrument apply formula KR-20 the calculation apply aid computer through program SPSS version of 10 edition Sutrisno Hadi and Singgih Santoso.
From this research indicate that enthusiasm follow football school Pandawa influenced by flavor factor liking arising out from within own self equal to 63,76%, consist of flavor like to facility and appliance, equal to 47,78% feel liking to coach, equal to 66,76 and feel liking to practice program, equal to 72,44%. While enthusiasm liking arising out because influence from outside equal to 49,44, consist of flavor like because environmental influence, equal to 49,80%, feel liking because friend influence, equal to 47,11% and also fell liking because old fellow family equal to 47,89%.

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah

Pengaruh Modifikasi Net yang Direndahkan terhadap Keterampilan Smash dalam Permainan Bulutangkis Siswa Sekolah Dasar

ABSTRAK

YULIANTO. (2007). “Pengaruh Modifikasi Net yang Direndahkan terhadap Keterampilan Smash dalam Permainan Bulutangkis Dasar” (Eksperimen pada Siswa Kelas V dan VI SDN Kedungwuluh Padaherang Ciamis). Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan Rekreasi. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Siliwangi.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengungkapkan pengaruh modifikasi net yang direndahkan terhadap keterampilan smash dalam permainan bulutangkis siswa sekolah dasar

Penelitian ini menggunakan metode eksperimen, dilakukan selama 16 kali latihan ditambah satu kali tes awal dan satu kali tes akhir. Populasi dan sampel yang digunakan adalah siswa kelas V dan VI SDN Kedungwuluh Padaherang Ciamis sebanyak 30 orang (total sampel). Instrumen yang digunakan adalah tes smash.

Dari hasil pengolahan data dengan menggunakan rumus-rumus statistika, diperoleh hasil bahwa hipotesis yang diajukan hasilnya diterima atau terbukti. Artinya, latihan smash dengan modifikasi net yang direndahkan berpengaruh secara berarti terhadap penguasaan keterampilan smash dalam permainan bulutangkis pada siswa kelas V dan VI SD Negeri Kedungwuluh Kecamatan Padaherang Kabupaten Ciamis. Hal ini didukung pula dengan data hasil pengujian hipotesis dengan menggunakan uji t’ yang menunjukkan nilai t’hitung sebesar 4,10 yang berada di luar daerah penerimaan hipotesis (t’¬¬tabel sebesar 1,70).

Berdasarkan hasil tersebut, maka penulis menyarankan bahwa untuk meningkatan penguasaan teknik dasar bulutangkis, penulis menyarankan kepada para guru Pendidikan Jasmani dan Kesehatan, pembina olahraga maupun pelatih bulutangkis agar hasil penelitian ini dapat dijadikan tolok ukur dan dapat digunakan sebagai alternatif bentuk latihan atau pembelajaran.

A. Latar Belakang Masalah
Permainan bulutangkis adalah cabang olahraga yang banyak digemari oleh masyarakat di seluruh dunia, tidak terkecuali di Indonesia. Hal ini dapat dilihat dengan banyaknya masyarakat yang ikut serta dalam setiap kegiatan olahraga bulutangkis yang diselenggarakan, baik dalam bentuk pertandingan tingkat RT hingga tingkat dunia, seperti Thomas dan Uber Cup atau Olimpiade. Olahraga bulutangkis dapat dimainkan mulai dari anak-anak hingga orang dewasa dan dapat dilakukan di dalam maupun di luar ruangan.

Pages:12345»





× Chat WA kami